ANALISA PERBANDINGAN METODE CERTAINTY FACTOR DAN DEMPSTER SHAFER PADA SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT DIABETES MELITUS
Abstract
Penelitian sistem pakar diagnosa penyakit diabetes melitus telah beberapa kali dilakukan dengan dua metode berbeda yaitu certainty factor dan dempster shafer. Meski masing-masing peneliti menyatakan telah berhasil dalam jurnalnya, namun metode manakah sebenarnya yang lebih tepat digunakan pada diagnosa jenis penyakit diabetes melitus, yang mana gejala-gejalanya hampir sama. Certainty factor merupakan metode sistem pakar yang tujuannya untuk mengakomodasi ketidakpastian pemikiran seorang pakar dengan nilai kepastian, sedangkan dempster shafer merupakan teori pembuktian matematika berdasarkan nilai belief dan plausability. Untuk membandingkan keduanya, dibuatlah suatu prototipe sistem pakar dengan basis pengetahuan dan sampel 100 data pasien yang sama. Dari hasil analisa statistik, kesimpulannya, ada perbedaan hasil diagnosa antara kedua metode dan metode dempster shafer lebih tepat digunakan pada sistem pakar diagnosa penyakit diabetes melitus.
Downloads
References
Arief, M. Rudyanto. (2011): Pemrograman Web
dinamis menggunakan PHP dan MySql.
Yogyakarta: Andi
Jogiyanto, HM. (2011): Metodologi Penelitian Sistem
Informasi. Yogyakarta: Andi
Mboih, N. (2014): Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter.
Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik
Indonesia
Spiegel, M.R. dan Larry J. Stephens. (2007):
Probabilitas dan Statistik Edisi Ketiga. Jakarta:
Erlangga
Sutojo dkk. 2011. Kecerdasan Buatan. Yogyakarta:
Andi.
Copyright for articles published in this journal is retained by the authors, with first publication rights granted to the journal. By virtue of their appearance in this open access journal, articles are free to use after initial publication under the International Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 Creative Commons CC_BY_NC.