RANCANG BANGUN APLIKASI PEMBELAJARAN TARIAN TRADISIONAL MENGGUNAKAN KINECT
Abstract
Kurangnya akan informasi dan pengetahuan akan budaya Indonesia mengakibatkan kurangnya apresiasi terhadap budaya Indonesia khusunya pada tari tradisional. Padahal dengan kemajuan teknologi pada saat ini pembelajaran terhadap budaya Indonesia dapat diterapkan melalui cara yang lebih interaktif. Salah satunya adalah memanfaatkan teknologi depth sensor yang ada di dalam Microsoft Kinect. Dengan adanya teknologi ini, memungkinkan seseorang untuk dapat berinteraksi dengan perangkat komputer melalui gerakan, wajah, dan suara. Kemampuan interaksi tersebut khususnya dalam mendeteksi gerakan dapat dijadikan sebagai alat pembelajaran budaya Indonesia khususnya budaya tarian tradisional. Oleh karena itu dibuat aplikasi pembelajaran tarian tradisional dengan harapan dapat membuat aplikasi pembelajaran tarian tradisional yang interaktif serta dapat meningkatkan apresiasi seseorang akan budaya Indonesia khususnya tarian tradisional.
Downloads
References
Amrulloh, Rizqi, dkk. 2013. Kelayakan Teoritis
Media Pembelajaran Multimedia Interaktif
Materi Mutasi Untuk SMA Vol.2 No.2.
Surabaya: UNESA
Kamal, Mushtofa. 2010. Wayang topeng Malangan:
Sebuah Kajian Historis Sosiologis . Malang:
Universitas Negeri Malang
Mathe, Z. (2011). Inside Kinect: Skeletal Tracking
Deep Dive. Dikutip pada tanggal Januari 28,
, dari Microsoft:
http://www.microsoft.com/download/en/confir
mation.aspx?id=26098
Shotton, Jamie dkk. 2011. Real-Time Human Pose
Recognition in Parts from Single Depth Images.
Microsoft Research Cambridge & Xbox
Incubation
Sunaryono, Dwi, dkk. 2012. Integrasi Kinect dan
Unreal Development Kit Menggunakan
Kerangka Kerja OpenNI Pada Studi Kasus Game
Berbasis Interaksi Gerakan Vol 01, No 1.
Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh November.
Yudithya, Willy. 2012. Perancangan Program
Aplikasi Pembelajaran Bahasa Isyarat Dengan
Metode Dynamic Time Warping . Jakarta Barat:
Binus
Copyright for articles published in this journal is retained by the authors, with first publication rights granted to the journal. By virtue of their appearance in this open access journal, articles are free to use after initial publication under the International Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 Creative Commons CC_BY_NC.